Mahasiswa Program Studi Pendidikan Tata Busana 2020, Wijayanti Ningsih atau yang akrab dipanggil Sari, berhasil meraih prestasi sebagai lulusan terbaik di Prodi Pendidikan Tata Busana, Fakultas Pendidikan Teknik dan Industri, Universitas Pendidikan Indonesia pada Wisuda Gelombang III tahun 2024. Perempuan kelahiran Bandung ini lulus dengan indeks prestasi kumulatif mencapai 3.94 dan predikat Cumlaude. Ia sangat bersyukur dan juga berterima kasih kepada Prodi Pendidikan Tata Busana yang telah memberikan kesempatan baginya bisa menjadi lulusan terbaik Prodi.
Baginya, kampus ini merupakan salah satu cita – cita dirinya dan juga harapan kedua orang tuanya. Perjalanannya untuk bisa diterima menjadi mahasiswa Prodi Pendidikan Tata Busana UPI tidaklah mudah, di mana ia sempat Gap Year sebelum akhirnya pada tahun 2020 ia diterima menjadi Mahasiswa Baru melalui jalur SBMPTN setelah mengikuti Ujian di tengah – tengah Pandemi Covid-19 yang mulai marak di Indonesia.
Pandemi Covid-19 juga membuat hampir semua kegiatan berkaitan dengan perkuliahannya pada semester satu sampai semester empat dilakukan secara daring, walau begitu semangatnya untuk menjalani serangkaian perkuliahan tidaklah menurun, menurutnya kondisi tersebut memaksanya untuk kuat dan diajarkan untuk mencari solusi atas setiap persoalan yang menguras tenaga, pikiran, dan juga materiil, namun ia menyadari setiap kondisi selalu ada pembelajaran yang bisa diambil di dalamnya hingga akhirnya pada pertengahan tahun 2022 pihak kampus mulai mengizinkan perkuliahan dilakukan secara luring di kampus. Setelah 2 tahun berkuliah secara daring dari rumah masing-masing, Wijayanti berusaha semaksimal mungkin untuk beradaptasi dan mulai memanajemen waktu sebaik mungkin agar setiap tugas dan juga kelas tidak sampai keteteran.
Wijayanti Ningsih sendiri merupakan anak sulung dari tiga bersaudara. Ayahnya yang menjadi tulang punggung keluarga merupakan anggota TNI-AD dan ibunya seorang ibu rumah tangga.
"Ayah sama Mamah akan selalu mendukung dan mengusahakan yang terbaik untuk Teteh Kuliah’ kalimat itu bagi saya bisa menjadi kalimat penenang dan juga kalimat dukungan motivasi yang sangat besar” ujarnya.
Tidak ingin mengecewakan harapan kedua orang tuanya, Wijayanti membuktikan kepercayaan dan dukungan kedua orang tuanya dengan mengikuti perkuliahan dengan sungguh-sungguh. Bagi Wijayanti, kedua Orang tuanya memiliki peran yang sangat penting dalam memberikan dukungan baik berupa moril maupun materiil, sehingga ia bisa menyelesaikan perkuliahannya dengan tepat waktu dan mendapatkan gelar S.Pd. sebagai mana harapan kedua orang tuanya. Kelulusannya menjadi seorang sarjana merupakan kebanggaan dan kebahagiaan bagi kedua orang tuanya dan kedua adiknya.
Wijayanti menuturkan bahwa selama masa studinya di prodi pendidikan tata busana ini tentunya ia menghadapi berbagai rintangan dan tantangan baru yang membentuk dirinya menjadi pribadi yang lebih baik, lebih berwawasan luas, lebih berkembang dan lebih terampil. Namun, Ia percaya semua proses tersebut dapat terlaksana dengan sukses dan lancar dikarenakan adanya ketekunan, kerja keras, kerja cerdas, semangat tak kenal lelah, dan setiap baris doa, yang dimohonkan kedua orang tua dan adik-adiknya dalam mengiringi ketercapaian tujuan dan cita-citanya sehingga ia bisa menjadi mahasiswa terbaik di Prodi Pendidikan Tata Busana.
Dalam perjalanan akademiknya, Wijayanti mengakui bahwa pencapaiannya tidak terlepas dari dukungan banyak pihak. Ia menyampaikan rasa terima kasih yang luar biasa kepada Tuhan YME yang telah memberikan ia kesempatan untuk menyelesaikan kuliah S1 di Prodi Pendidikan Tata Busana, FPTI, UPI dengan tepat waktu. Terima kasih yang mendalam ia sampaikan kepada kedua orang tua dan adik-adiknya yang telah mendukung dan membantu pada setiap kesempatan, selanjutnya ia menyampaikan rasa terima kasih sebesar-besarnya kepada Dekan FPTI beserta para Wakil Dekan, Ketua Program Studi Pendidikan Tata Busana, para dosen, dan seluruh staf serta civitas akademika yang telah memberikan fasilitas, dukungan ataupun bimbingan sehingga ia dapat lulus dengan menggunakan Karya Tulis Ilmiah Artikel Jurnal sebagai Konversi Skripsi. dan tidak lupa ia sampaikan juga terima kasih kepada teman-teman seperjuangannya yang menjadi tempat beristirahat, saling mendukung, dan bertukar pikiran selama perkuliahan berlangsung.
Wijayanti juga menyampaikan permohonan maaf yang sebesar-besarnya atas segala kesalahan dan kekurangan, baik kata maupun perbuatan, baik yang disengaja atau pun tidak disengaja, selama perjalanan akademiknya di Prodi Pendidikan Tata Busana ini.
Sebagai penutup Wijayanti juga menyampaikan harapannya agar Prodi Pendidikan Tata Busana dapat selalu sukses dan juga dapat mencetak lulusan - lulusan berkualitas terbaik lainnya.