Tentang kami
Website ini merupakan etalase Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan - Universitas Pendidikan Indonesia (FPTK UPI). Secara virtual, pengunjung dapat memperoleh berbagai informasi tentang FPTK UPI

Pimpinan Fakultas

FPTK

KOLABORASI INOVATIF TRIPLE HELIX: KONVERSI TOYOTA HILUX BERBAHAN BAKAR FOSIL MENJADI MOBIL LISTRIK OLEH PRODI PTO FPTK UPI, PT. HIOKI INDONESIA, DAN PT. BIMA NUSA INTERNASIONAL

Kebijakan elektrifikasi kendaraan sudah digulirkan sejak hadirnya Peraturan Presiden Nomor 55 Tahun 2019. Dalam upaya untuk mendukung kebijakan tersebut, Program Studi Pendidikan Teknik Otomotif (Prodi PTO) Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan (FPTK) Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) telah melakukan kolaborasi inovatif dengan PT. Hioki Indonesia dan PT. Bima Nusa Internasional untuk mengkonversi mobil Toyota Hilux dari berbahan bakar fosil menjadi mobil listrik. Kolaborasi ini merupakan langkah penting dalam melaksanakan kebijakan pemerintah tentang yang tertuang dalam Peraturan Menteri Perhubungan Nomor 15 Tahun 2022 tentang Konversi Kendaraan Bermotor selain Sepeda Motor Dengan Penggerak Motor Bakar Menjadi Kendaraan Bermotor Listrik Berbasis Baterai. Kegiatan konversi ini dilakukan dengan mengubah kendaraan konvensional (Toyota Hilux) menjadi kendaraan listrik untuk mewujudkan solusi transportasi yang lebih bersih dan berkelanjutan. 


Prodi PTO FPTK UPI, lembaga pendidikan tinggi yang memiliki fokus pada bidang kajian teknologi otomotif, mengambil peran dengan memberikan kontribusi melalui penyiapan sumberdaya (dosen, mahasiswa, dan laboratorium) untuk melakukan desain konversi, perakitan dan pengujian performance kendaraan listrik. PT. Hioki Indonesia, perusahaan teknologi produsen alat ukur listrik yang digunakan dalam berbagai keadaan, termasuk penelitian dan pengembangan produk, produksi, dan inspeksi pemeliharaan pekerjaan kelistrikan. Dalam hal ini PT. Hioki Indonesia melakukan pengukuran performance kendaraan listrik hasil konversi untuk memperoleh data-data yang dibutuhkan berdasarkan persyaratan uji tipe kendaraan listrik. Sementara PT. Bima Nusa Internasional, perusahaan kontraktor tambang yang berpengalaman, memberikan sumber daya dan dukungan yang diperlukan untuk melaksanakan program konversi ini dengan menyiapkan unit kendaraan Toyota Hilux berikut semua komponen yang dibutuhkan. PT. Bima Nusa Internasional juga melibatkan mitranya dalam konversi kendaraan listrik ini yaitu PT. Sinar Daya Makmur dan CV. Hidtech Group. 

Proses konversi mobil Toyota Hilux ini melibatkan mahasiswa Prodi PTO dengan kegiatan yang dilakukan meliputi penggantian motor pembakaran dalam dengan motor Listrik kapasitas 50KW, pemasangan unit pengendali motor, pemasangan batere 339V 105Ah, dan penyesuaian sistem kelistrikan. Tim kolaborasi telah bekerja dengan presisi tinggi untuk memastikan bahwa konversi dilakukan sesuai dengan standar keamanan dan performa yang telah ditetapkan. Keberhasilan pekerjaan konversi ini tidak hanya mencerminkan kemajuan teknologi dalam bidang elektrifikasi kendaraan, tetapi juga menunjukkan pentingnya kerja sama lintas sektor dalam mencapai tujuan pembangunan berkelanjutan. Melalui kolaborasi triple helix seperti ini, para pemangku kepentingan dapat menggabungkan semua potensi yang dimiliki (pengetahuan, sumber daya, dan keahlian) untuk menciptakan karya yang inovatif berupa kendaraan listrik konversi yang dapat membawa dampak positif bagi masyarakat dan lingkungan.

Partisipasi mahasiswa dalam konversi kendaraan listrik ini memberikan pengalaman juga sejumlah manfaat yang berharga. Beberapa manfaat yang diperoleh mahasiswa dalam kegiatan konversi kendaraan listrik ini adalah:

  • Pengalaman Praktis: Melalui proyek konversi kendaraan listrik, mahasiswa Prodi PTO dapat mendapatkan pengalaman praktis dalam menerapkan teori dan konsep yang dipelajari di kelas ke dalam situasi dunia nyata. Hal ini memungkinkan mahasiswa untuk mengembangkan pemahaman yang lebih mendalam tentang teknologi kendaraan listrik, meliputi instalasi motor listrik, instalasi batere berikut pengaturan sistem batere, dan melakukan wiring ulang system kelistrikan kendaraan listrik. Hal ini akan meningkatkan kompetensi mahasiswa dalam bidang kendaraan listrik yang akan meningkatkan daya saing lulusan di pasar kerja dan mempersiapkan lulusan untuk mengembangkan karir di bidang teknologi kendaraan listrik.
  • Pembelajaran Kolaboratif: Terlibat dalam kegiatan konversi kendaraan listrik memungkinkan mahasiswa Prodi PTO untuk belajar melalui kerja tim dan kolaborasi lintas disiplin. Mahasiswa akan belajar bagaimana berkomunikasi secara efektif dengan anggota tim, membagi tugas, dan menyelesaikan masalah bersama-sama, keterampilan yang sangat berharga dalam lingkungan profesional. Hal ini juga merupakan salah satu implementasi kebijakan model pembelajaran berupa project based learning. 
  • Peningkatan Kreativitas dan Inovasi: Mahasiswa Prodi PTO akan dihadapkan pada tantangan dan masalah yang memerlukan pemikiran kreatif dan solusi inovatif. Ini dapat merangsang kreativitas mereka dalam mencari solusi teknis yang unik dan efektif, serta membangun rasa percaya diri dalam kemampuan mereka untuk menyelesaikan masalah kompleks.
  • Jaringan dan Peluang Karir: Terlibat dalam kegiatan konversi kendaraan listrik juga membuka pintu bagi mahasiswa Prodi PTO untuk membangun jaringan profesional dengan para profesional di industri otomotif. Ini dapat memberi mahasiswa Prodi PTO akses ke peluang magang, penempatan kerja, atau bahkan kesempatan untuk terlibat dalam kegiatan penelitian dan pengembangan yang lebih lanjut.


Program kolaborasi inovatif triple helix, konversi kendaraan listrik oleh Prodi PTO FPTK UPI, PT. Hioki Indonesia, dan PT. Bima Nusa Internasional merupakan bukti nyata dari potensi kekuatan kerjasama antar lembaga dalam melakukan transformasi dalam industri otomotif. Langkah ini tidak hanya memperluas kemungkinan penggunaan mobil listrik, tetapi juga membuka jalan bagi perkembangan teknologi yang lebih lanjut dalam menghadapi tantangan lingkungan global.

Diharapkan bahwa kesuksesan kolaborasi inovatif triple helix ini akan menginspirasi lebih banyak pihak untuk terlibat dalam upaya menciptakan masa depan yang lebih bersih dan berkelanjutan dalam transportasi. Inisiatif seperti ini membuktikan bahwa dengan kerja sama dan inovasi, kita dapat mencapai perubahan positif yang signifikan untuk planet ini dan generasi mendatang.


Program Studi

Program Studi

Dua Tim dari Prodi Agroindustri Meraih Juara 1 dan Juara 2 di KU BCG CHALLENGE 2023

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Teknologi Agroindustri UPI, Mohammad Fitra Chefario, Muhammad Jabbar Ramdhani, dan Iseu Novianti yang tergabung dalam tim dengan tema “What Can We Do With Broccoli?” berhasil meraih juara 1 dalam kompetisi bernama KU-BCG Challenge. KU-BCG Challenge atau Kasetsart University Bio Circular Green merupakan sebuah event yang diselenggarakan oleh Kasetsart University dari Thailand untuk mewadahi ide mahasiswa/i dan peserta didik mengenai inovasi dan teknologi yang dapat dimanfaatkan dan tidak meninggalkan waste pada konsep tersebut dikarenakan bio-circular-green.
Event ini dimulai dengan submit poster sampai tanggal 30 November 2023 kemudian pengumuman pada tanggal 7 Desember 2023, submit video mengenai konsep hingga tanggal 14 Januari 2024. Terakhir, penayangan video dan tanya jawab bersama juri pada tanggal 17 dan 18 Januari 2024.
“What Can We Do With Broccoli?” adalah judul yang diambil. Brokoli memiliki banyak peluang untuk dimanfaatkan selain bunganya. Berawal dari masyarakat desa Suntenjaya yang memiliki komoditas brokoli, tetapi banyak brokoli yang terbuang dikarenakan tidak layak jual atau yang tidak tahan lama dan harus diolah secepat mungkin. Maka, dengan permasalahan tersebut dibuatlah inovasi berupa stock dan sampah dari stock atau brokoli yang tidak mungkin diolah sebagai kompos. Kompos tersebut akan digunakan kembali sebagai pupuk kompos untuk penanaman brokoli yang dimana hal tersebut merupakan konsep (Bio-Circular-Green).


Konsep yang diambil serta tim sangat berharap inovasi yang diciptakan mengenai brokoli dapat menarik minat masyarakat, serta dapat berpengaruh terhadap upaya pengurangan food loss dan food waste di Indonesia, selain itu dapat menambah pendapatan masyarakat dikarenakan nilai ekonomi yang terdapat pada stock.
Pada babak final yaitu pada tanggal 17 Januari 2024 terdapat beberapa tim yang lolos salah satunya dari University of Kumamoto (Jepang), Savannakhet University (Thailand), dan Kasetsart University (Thailand).

Awalnya, kami mendapat informasi tentang kompetisi KUBCG Ideation Challange ini dari dosen dan merasa ragu apakah akan berpartisipasi. Namun, dengan semangat "Ya, mari kita coba saja," kami mulai menyusun serangkaian kelengkapan yang menjadi persyaratan lomba, dibantu oleh dosen dan kakak tingkat kami. Hasil dari diskusi kami kemudian kami tanyakan kepada kakak tingkat kami, dan kami mendapatkan banyak masukan yang kemudian menjadi revisi. Revisi tersebut kami lakukan tepat pada deadline, hanya beberapa jam sebelum penutupan, dan Alhamdulillah berhasil tersubmit di detik terakhir.
Saat pengumuman lolos ke tahap selanjutnya, kami tidak menyangka bisa menjadi finalis 8 besar dari 90 peserta di ASEAN. Setelah hari H kompetisi tanya jawab bersama juri, kami pun tidak menyangka bisa menjadi runner-up, mengingat ide-ide dari tim lain juga luar biasa. Alhamdulillah, dengan semangat "coba saja dulu" dan atas izin Allah, kami berhasil meraih posisi runner-up di ajang kompetisi Internasional. Dengan judul Edible Cutlery Banana Peel Flour yang Beranggotakan :
Salsabila Manna Aghniya
Dini Novaturohmah Sunarya
Nabila Nur Aini dibawah bimbingan Ibu Dewi Nur Azizah STp. M.P

Akreditasi

Akreditasi

Program Studi Teknik Logistik Sukses Laksanakan Visitasi Akreditasi Internasional ACQUIN

Bandung, 7-9 November 2023 lalu Program Studi Teknik Logistik menjadi salah satu dari lima Program Studi di Fakultas Pendidikan Teknologi dan Kejuruan Universitas Pendidikan Indonesia (FPTK UPI), selain Program Studi Teknik Logistik yaitu Teknik Elektro, Teknik Sipil, Pendidikan Teknik Mesin dan Pendidikan Teknik Otomotif.  Pada tanggal 7 November dilaksanakan short tour lab, dimana Lab yang di visitasi adalah lab e-logistic. Saskia Kanisaa Puspanitan, S.T., M.AB selaku Ketua Lab melakukan simulasi penggunaan alat PLC dan memberikan penjelasan kepada asesor panel dari ACQUIN. 

Sesi selanjutnya dilaksanakan pada tanggal 8-9 November 2023 yang dilakukan secara daring melalui zoom meeting online platform dengan 6 orang expert sebagai asesor. Expert yang menjadi asesor untuk Program Studi Teknik Logistik adalah Herwig Winkler yang merupakan Full Professor of Production and Operations Management bel Brandenburg University of Technology Cottubs-Senftenberg, Klagenfurt University-Jerman. Visitasi secara daring ini melibatkan pimpinan fakultas, pimpinan prodi, dosen, mahasiswa, laboran dan tenaga kependidikan. 

Program Studi Teknik Logistik telah tuntas mengikuti visitasi akreditasi ACQUIN dengan baik, selanjutnya menunggu feedback dan hasil akreditasi. Harapan besar untuk dapat fulfillment pada akreditasi ini. Program Studi Teknik Logistik merupakan program studi yang dibawah program COE-UPI ini tentu berusaha untuk dapat Leading and Outstanding pada bidang logistik. (Kontributor: Vina Dwiyanti) 


Kemahasiswaan

Kemahasiswaan

Kelompok Mahasiswa Teknik Sipil FPTK UPI “Geosol” Raih Juara 3 Tingkat Nasional dalam Lomba Geosinindo Geosynthetics Applications Challenge (GGAC) 2023

Bandung - Lomba Geosinindo Geosynthetics Applications Challenge (GGAC) 2023 yang diselenggarakan oleh PT. Tetrasa Geosisnindo di Jakarta berhasil menarik perhatian mahasiswa Teknik Sipil dari seluruh Indonesia. Salah satu kelompok mahasiswa yang turut berpartisipasi dalam lomba ini adalah Geosol, terdiri dari M. Hafizh Muhsin Amin (2102752), Elsa Nafriza (2107543) dan M. Rayhan Ananda (2100542) yang merupakan mahasiswa dari Prodi Teknik Sipil FPTK UPI angkatan 2021 yang didampingi oleh dosen pembimbing Asrinia Desilia, S.T., M.T.

Lomba ini terdiri dari dua babak. Babak penyisihan pertama dilaksanakan secara online tanggal 21 September 2023 yang diikuti 54 kelompok mahasiswa Teknik Sipil dari seluruh perguruan tinggi di Indnonesia. Tim Geosol berhasil lolos dalam babak penyisihan hingga melaju ke final yang diselenggarakan dari tanggal 4 - 5 Oktober di Jakarta. 

Seluruh peserta yang lolos melaju ke babak final mengikuti kegiatan kunjungan lapangan ke proyek reklamasi di Pantai Utara Jakarta untuk mengetahui macam-macam aplikasi Geosynthetics dalam pekerjaan Teknik Sipil khususnya dalam bidang keilmulan geoteknik. Keesokan harinya, peserta diberikan berbagai permasalahan geoteknik di lapangan dan diminta untuk mengusulkan metode yang tepat dengan mengaplikasikan material Geosynthetics. Tim Geosol memberikan solusi untuk permasalahan tanggul dan timbunan di laut dengan metode perbaikan tanah dan aplikasi geotube. Dalam presentasi mereka, tim Geosol berhasil memaparkan konsep dan usulan metode dengan jelas dan mengesankan para juri. 

Dengan berhasil meraih Juara 3, tim Geosol mendapatkan pengakuan dan apresiasi dari para juri dan peserta. Prestasi ini juga menunjukkan kompetensi dan dedikasi mahasiswa Teknik Sipil UPI dalam bidang geoteknik untuk ikut berkontribusi dalam menangani permasalahan pada proyek pembangunan. Lomba GGAC 2023 yang diselenggarakan PT. Tetrasa Geosinindo menjadi ajang kompetensi dan wadah dalam mengasah keterampilan dalam menyelesaikan permasalahan-permasalahan yang ada di lapangan. Partisipasi tim Geosol yang berhasil meraih Juara 3 diharpkan menjadi inspirasi bagi mahasiswa lain untuk terus berkompetensi dan berkontribusi dalam dunia Teknik Sipil.